Debra Goddard: Cincin Berlian 26 Karat


Debra Goddard: Cincin Berlian 26 Karat

Inrofa Pedia - Pada akhir 1980-an, seorang wanita asal Inggris bernama Debra Goddard membeli sebuah cincin murah seharga sekitar £10 atau sekitar Rp200 ribu di pasar barang bekas (car-boot sale) di wilayah London barat. Ia menganggap cincin itu hanyalah perhiasan tiruan dan sering memakainya dalam kegiatan sehari-hari tanpa tahu nilai sebenarnya. Bentuknya sederhana, batu di tengahnya terlihat agak kusam, dan tak tampak seperti berlian.

Selama bertahun-tahun, cincin tersebut disimpan begitu saja di kotak perhiasan. Hingga suatu hari, ibunya mengalami masalah keuangan, dan Debra berencana menjual cincin itu untuk membantu. Ia membawanya ke toko perhiasan lokal, dan di situlah kejutan besar terjadi: sang ahli menegaskan bahwa batu di dalam cincin itu bukan kristal biasa, melainkan berlian putih asli berukuran 26,27 karat yang berasal dari abad ke-19.

Temuan itu kemudian dibawa ke rumah lelang Sotheby’s London untuk diperiksa lebih lanjut. Para ahli memastikan keaslian dan kualitas batu yang sangat tinggi, meski potongannya terkesan antik. Karena berlian itu dipotong dengan gaya lama, kilaunya tampak lebih lembut dibanding potongan modern, membuatnya dulu sulit dikenali oleh orang awam.

Saat dilelang, cincin tersebut diperkirakan akan laku sekitar £350.000, tetapi akhirnya terjual dengan harga mengejutkan, mencapai £656.750 atau sekitar Rp11 miliar. Keuntungan besar itu benar-benar mengubah hidup Debra dan ibunya, membuktikan bahwa keberuntungan bisa datang dari hal tak terduga.

Kisah ini menjadi inspirasi banyak orang bahwa barang bekas pun bisa menyimpan nilai luar biasa. Namun, beberapa detail kecil — seperti siapa pemilik awal cincin itu dan bagaimana berlian antik itu bisa berakhir di pasar loak — belum pernah diungkap secara pasti.

Sumber Referensi : The Guardian, Liputan 6
Bantuan AI : ChatGPT


Salam Ilmu Pengetahuan
Terimakasih

Komentar